FORUM Keadilan Bali – Pemerintah Kabupaten Badung menerima kunjungan studi banding Pemerintah Kabupaten Toraja Utara, Provinsi Sulawesi Selatan terkait pengelolaan Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Standarisasi Kematangan Kelembagaan Unit Kerja Pengadaan Barang/Jasa (UKPBJ) di Ruang Pertemuan Kriya Gosana, Pusat Pemerintahan Kabupaten Badung, Kamis (25/8).
Kunjungan Pemkab Toraja Utara diwakili Kabag Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) Toraja Utara Sutrisno Patrintak diterima Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Badung IB Gede Arjana didampingi Kabag Pengadaan Barang dan Jasa Setda Badung I Dewa Gede Sudirawan beserta jajaran.
Kabag PBJ Toraja Utara Sutrisno Patrintak menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya sudah diterima dengan baik oleh Kabupaten Badung. Berharap setelah kunjungan ke Pemerintah Kabupaten Badung akan mendapatkan informasi mengenai bagaimana cara pelayanan pengadaan barang/jasa yang akan diimplementasikan di Pemerintahan Toraja Utara.
Sementara Asisten Perekonomian dan Pembangunan IB Gede Arjana menyampaikan atas nama Pemerintah Kabupaten Badung mengucapkan terima kasih atas kunjungan Pemkab Toraja Utara dari Bagian PBJ. Dijelaskan, Kabupaten Badung adalah salah satu Kabupaten yang ada di Bali, secara geografis wilayah Badung berada di tengah-tengah Pulau Bali membentang dari selatan sampai utara menyerupai sebuah keris.
Arjana menjelaskan program pembangunan Kabupaten Badung melalui visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Badung memperhatikan Pola Pembangunan Nasional Semesta Berencana (PPNSB) dijabarkan ke dalam lima program prioritas yaitu bidang sandang, papan, pangan, kesehatan dan pendidikan, jaminan sosial dan ketenagakerjaan, seni, adat, agama, tradisi dan budaya serta pariwisata termasuk infrastruktur.
Lebih lanjut Arjana mengungkapkan meningkatkan pelayanan pengadaan barang dan jasa khususnya di Kabupaten Badung dilaksanakan bagian PBJ. Dalam melaksanakan tugas-tugasnya tetap mengacu aturan normative. Di samping membuat inovasi baru guna mempermudah, mempercepat dan mewujudkan pelayanan PBJ yang terbuka, transparan dan akuntabel. ”Melalui kunjungan ini kami harapkan dapat saling tukar informasi demi kemajuan pelayanan PBJ baik di Badung maupun di Toraja Utara,’’ kata Arjana.
