Daerah

Upacara Ngeratep, Melaspas lan Pasupati di Pura Sor Waringin Ulun Desa Padang Sumbu
Diterbitkan: 15 November 2025, 15:28

DENPASAR, FORUMKEADILANBali.com – Wakil Walikota Denpasar I Kadek Agus Arya Wibawa menghadiri Upacara Ngeratep, Melaspas lan Pasupati Palawatan Ratu Ayu (Rangda) dan Barong di Pura Sor Waringin Ulun Desa Padang Sumbu, Desa Adat Kerobokan, Desa Padangsambian Kelod, Denpasar Barat, Jumat (14/11/2025).

Wakil Walikota Arya Wibawa juga menyerahkan secara simbolis bantuan hibah Pemerintah Kota Denpasar sebesar Rp500 juta mendukung pelaksanaan upacara tersebut. Turut hadir Anggota DPRD Kota Denpasar I Nyoman Tananjaya Asmara Putra serta Drs. Anak Agung Putu Gde Wibawa, Kabag Kesra Kota Denpasar Ida Bagus Alit Surya Antara, Camat Denpasar Barat Wayan Yusswara, dan Perbekel Padangsambian Kelod Gede Wijaya Saputra.

Mangala Prawartaka Karya, I Wayan Nik Selamet menjelaskan Karya Ngeratep, Melaspas lan Pasupati ini merupakan rangkaian dari upacara nangiang serta ngodakin Ida Sesuhunan di Pura Sor Waringin Ulun Desa Padang Sumbu. Sesuhunan diemong di pura ini adalah Ratu Ayu (Rangda) dan Barong. ”Setelah upacara rampung dikerjakan, dilaksanakan Upacara Ngeratep, Melaspas dan Pasupati pada Sukra Kliwon Wuku Sungsang,” ujarnya.

Arya Wibawa menjelaskan setelah rangkaian upacara ini, pada Februari mendatang akan dilaksanakan Karya Ngenteg Linggih Pedudusan. Ia mengucapkan terima kasih atas dukungan semua pihak sehingga karya dapat terlaksana dengan baik. ”Semoga Ida Bhatara Sesuhunan selalu memberikan kerahayuan kepada kita semua,” ujarnya.

Sementara itu, Perbekel Desa Padangsambian Kelod, Gede Wijaya Saputra menambahkan Pura Sor Waringin Ulun Desa Padang Sumbu diemong sekitar 500 KK dari tiga banjar, yaitu Banjar Padang Sumbu Kelod, banjar Padang Sumbu Tengah, dan Banjar Padang Sumbu Kaja. Proses Ngodakin Sesuhunan telah berlangsung selama empat bulan oleh undagi asal Kota Denpasar, Komang Indra Wirawan (Gases).

Baca Juga :  Tumbuhkan Pendidikan Karakter, Kelurahan Peguyangan Isi Liburan Sekolah Dengan Pasraman Kilat

Ia menjelaskan dana pelaksanaan karya bersumber dari swadaya masyarakat serta bantuan hibah Pemerintah Kota Denpasar. ”Sebagai penyungsung Pura Waringin, kami berharap rangkaian upacara membawa kebahagiaan dan keharmonisan bagi masyarakat Padangsambian Kelod, khususnya warga Padang Sumbu,” ujarnya.

Sementara Wakil Walikota Denpasar I Kadek Agus Arya Wibawa mengatakan pelaksanaan Karya Ngeratep, Melaspas lan Pasupati Sesuhunan di Pura Sor Waringin Ulun Desa Padang Sumbu momentum untuk meningkatkan srada bhakti kepada Ida Sang Hyang Widi Wasa. ”Sudah sepatutnya seluruh masyarakat menjadikan upacara ini sebagai momentum menjaga keharmonisan antara parahyangan, palemahan, dan pawongan sebagai implementasi Tri Hita Karana. Melalui karya ini, mari kita tingkatkan sradha bhakti dan menjaga keselarasan dalam kehidupan bermasyarakat,” ucapnya. (pas)

Shares: