FORUM Keadilan Bali – Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara memberikan apresiasi gelaran Handmad Art Collective dikemas serangkaian Anniversary Handmad ke-12 mengusung tema Sarwaprani diyakini mampu menyatukan beragam kreatifitas seni dan menjadi ruang ekspresi serta kolaborasi bagi seniman Bali.
Demikian diungkapkan Wali Kota Jaya Negara didampingi Camat Denpasar Timur I Made Tirana, Kabid Pengembangan Sumber Daya Pariwisata dan Ekraf I Wayan Hendaryana saat meninjau gelaran Handmad Art Collective dilaksanakan di Rumah Tanjung Bungkak Denpasar, Rabu (12/4).
Wali Kota Jaya Negara menyampaikan terima kasih inovasi anak muda Denpasar membuat kegiatan. Hal ini menjadi angin segar bagi Pemkot Denpasar sesuai komitmen mewujudkan kota kreatif berbasis budaya menuju Denpasar Maju. ”Kami mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi atas terlaksananya Handmad Art Collective bertajuk Sarwaprani. Ini menjadi upaya besar menyatukan beragam kreativitas seni dan menjadi ruang ekspresi serta kolaborasi bagi seniman Bali,” ujar Jaya Negara.
Ketua Panitia Kegiatan Dewa Gede Arantika Saputra menjelaskan, tema Sarwaprani diusung Handmad Art Collective memberikan penekanan agar keberagaman seni dapat dilestarikan, khususnya seni lintas generasi dikumpulkan menjadi satu tempat dengan tujuan sama. Pagelaran seni melibatkan seniman dari berbagai aliran, dan lintas generasi dari tahun ke tahun. Mereka akan berkolaborasi melestarikan kesenian khususnya di Bali. ”Pameran bukan hanya menampilkan karya seni saja, tetapi seniman Bali lebih dikenal luas, dan memberi edukasi di bidang seni di Bali. Acara ini memiliki tujuan seperti makna dari Sarwaprani itu sendiri, yakni sebagai sebuah simbol pergerakan seni khususnya di Bali beragam jenis, baik dalam bentuk visual, audio maupun audio visual,” katanya.
Melalui Handmad Art Collective ini, Arantika Saputra berharap bisa menjadikan satu kesatuan di dalam satu lingkaran, Sarwaprani serta menjadi sebuah media pelaku seni. Dalam artian semua jenis seni atau aliran seni menjadi satu kesatuan dalam suatu kegiatan pameran bersama. ”Penyelenggaraan Handmad Art Collective mencoba merangkul dan menghubungkan berbagai latar belakang pelaku seni di Bali untuk menjaga keseimbangan dan melestarikan semua aspek kesenian. Mengingat seni dan berkesenian merupakan bagian dari kehidupan,” paparnya.
Acara ini dilaksanakan akan berlangsung hingga 15 April 2023 dari pukul 14.00 – 22.00 Wita. Acara akan berlangsung di Rumah Tanjung Bungkak, Denpasar. Adapun beberapa kegiatan yang akan di hadirkan di acara seperti exhibition, live mural, talkshow, live tattoo, installation, ogoh – ogoh mini, live graffiti, art performance, motor bike show, fashion design, musik, dan masih banyak lagi.
