FORUM Keadilan Bali – Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara bersama Gubernur Bali Wayan Koster mendampingi Menteri Kordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI, Luhut Binsar Pandjaitan meninjau progres pembangunan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Kesiman Kertalangu, Kota Denpasar, Rabu (26/10).
Peninjauan proyek TPST Kesiman kertalangu guna memastikan pengerjaan proyek berjalan optimal dan sesuai target yang telah ditetapkan. Tampak hadir Kadis DLHK Kota Denpasar IB Putra Wirabawa, Kabag Adbang Setda Kota Denpasar I Gede Cipta Sudewa Atmaja, Kabag Prokopim Setda Kota Denpasar I Dewa Gede Rai serta perwakilan PLN, Adhi Karya dan Bali CMPP.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan menjelaskan, perhelatan G20 mendatang, aspek penting patut ditunjukkan kepada para delegasi yakni kebersihan di Pulau Dewata sebagai tuan rumah. Karena proyek pembangunan Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) Kesiman Kertalangu terus dioptimalikan bersama dua TPST lainya yakni TPST Tahura dan TPST Padang Sambian untuk memastikan Bali bebas dari sampah. “Ditinjau dan mengevaluasi agar progress proyek berjalan optimal dan segara dioperasikan, termasuk mendukung G20 ini,” ujarnya
Sementara itu, Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara mengatakan, menjelang Presidensi G20 sudah di depan mata, Indonesia sebagai tuan rumah penyelenggara, khususnya Bali dan Kota Denpasar akan sibuk mempersiapkan acara besar ini. Pembangunan tiga TPST menjadi salah satu persiapan menyambut KTT G20 dan menuntaskan permasalahan persampahan.
Lebih lanjut Jaya Negara menjelaskan, peninjauan proyek untuk menginventarisasi dan memberikan rekomendasi dalam mendukung percepatan progress pembangunan. Ia menekankan kepada seluruh kontraktor agar bekerja secara optimal. Mengingat situasi dan kondisi cuaca yang kurang menentu. Sehingga menjadi tantangan tersendiri dalam pengerjaan proyek fisik. ”Pak Menko Marvest mengingatkan kepada kontraktor, baik pelaksana maupun pengawas agar bekerja secara optimal, dan dapat selesai lebih awal dari target yang ditetapkan. Dengan demikian dapat segara dimanfaatkan sesuai fungsinya. Terlebih proyek TPST diharapkan mampu mendukung optimalisasi penanganan persampahan di Kota Denpasar, termasuk mensukseskan KTT G20 mendatang,” ujarnya.
Jaya Negara mengungkapkan menindaklanjuti hasil dari kunjungan Menko Marves ini, Pemprov Bali dan Pemkot Denpasar termasuk Adhi Karya dan Bali CMPP akan menggelar rapat lanjutan. Hal ini menindaklanjuti evaluasi optimalisasi operasional TPST. Bisa bermanfaat secara maksimal dalam penanganan sampah di Kota Denpasar berkelanjutan. Sesuai arahan Pak Menko Marvest bahwa Bali, khususnya Kota Denpasar diharapkan segara dapat tuntas masalah persampahann. ”Kami di lapangan akan menindaklanjuti dengan menggelar rapat kordinasi untuk optimalisasi dan menyelesaikan kendala yang ada,” jelasnya.
