FORUM Keadilan Bali – Komitmen Pemkot Denpasar melastarikan, melindungi dan mengembangkan seni budaya Bali patut diacungi jempol. Hal ini terbukti lewat pelaksanaan Parade Gong Kebyar Anak-anak dan Wanita se-Kota Denpasar berlangsung sukses menetapkan dua seka penampilan terbaik.
Kedua seka yakni Seka Gong Kencana Wiguna, Banjar Kehen, Desa Kesiman Petilan dan Seka Gong Wahana Swara Githa, WHDI Kota Denpasar. Tak ketinggalan, sehari sebelumnya membuka secara resmi, Wali Kota Denpasar, IGN Jaya Negara bersama Ketua DPRD Kota Denpasar I Gusti Ngurah Gede, Sekda IB Alit Wiradana, Ketua TP. PKK Kota Denpasar Ny. Antari Jaya Negara, Ketua DWP Kota Denpasar Ny. Widnyani Wiradana dan Kadisbud Kota Denpasar, Raka Purwantara kompak hadir menyaksikan pelaksanaan parade serta menyerahkan piagam penghargaan bagi peserta dan seka berpenampilan terbaik.
Usai pelaksanaan lomba, Wali Kota Jaya Negara mengatakan, Pemerintah Kota Denpasar menggelar Parade Gong Kebyar Anak-anak dan Wanita memberi pembinaan dan pengembangan sekaligus pelestarian seni gong kebyar. Sehingga mampu memberikan kesempatan kepada generasi muda menujukkan tehnik serta memanfaatkan kreativitas permainan gong kebyar.
Lebih lanjut Jaya Negara berharap, kondisi pandemi Covid-19 anak muda tidak berhenti berkreativitas. Parade dapat menjadi program padat karya berbasis seni budaya dan kreativitas. Ia mengapresiasi antusiasme peserta mengikuti kegiatan ini telah menunjukan performa terbaik. Sebagai kota heterogen, parade ini dilaksanakan pembinaan untuk disiapkan sebagai duta Kota Denpasar ke depan. ”Kami bangga melihat anak-anak muda tetap berkreativitas dan tidak kehilangan jati diri. Bahkan semua peserta penampilannya luar biasa,” ujarnya.
Jaya Negara mengajak seluruh peserta yang belum berhasil menjadi terbaik tidak patah semangat. Kegiatan serupa akan digelar berkelanjutan untuk memberikan wadah kreativitas bagi seniman muda Kota Denpasar. ”Semua seka luar biasa, bagi yang belum menjadi terbaik jangan patah semangat. Terus belajar dan berlatih, ke depan masih bisa berkompetisi untuk melestarikan seni dan budaya Bali,” harapnya. Sementara Kadisbud Kota Denpasar Raka Purwantara menjelaskan, mendukung pelaksanaan kegiatan ini, semua seka peserta parade diberikan dana pembinaan masing-masing Rp 30 juta dan Piagam penghargaan. Sedangkan dua penampilan terbaik Seka Gong Kebyar Anak-anak dan Seka Gong Kebyar Wanita berdasarkan hasil keputusan tim pengamat akan diberikan tambahan dana pembinaan berupa uang masing-masing Rp 8 juta.