• Walikota Jaya Negara Sampaikan Pesan Pemilu Aman, Damai dan Lancar

    FORUM Keadilan Bali – Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara menyampaikan pesan agar Pemilu di kota Denpasar tanggal 14 Februari 2023 berjalan aman, damai dan lancar.

    Hal itu diungkapkan Walikota Jaya Negara saat menghadiri apel siaga pengawasan digelar Bawaslu Kota Denpasar di Lapangan Puputan I Gusti Ngurah Made Agung, Denpasar, Minggu (11/2). Apel ini dilaksanakan karena tahapan pelaksanaan Pemilu memasuki masa tenang menjelang pemungutan dan penghitungan suara pada 14 Februari mendatang.

    Walikota Jaya Negara menjelaskan, Pemilu pondasi demokrasi, dan partisipasi aktif masyarakat merupakan kunci keberhasilan pelaksanaan Pemilu. Melalui masa tenang ini mari bersama menjaga kondusivitas agar Pemilu berjalan aman, lancar dan damai sesuai azas Pemilu langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil.

    Jaya Negara menjelaskan masa tenang   dimanfaatkan seluruh masyarakat untuk merefleksikan diri dan memantapkan pilihan. Ia mengajak seluruh masyarakat menggunakan hak pilihnya. Partisipasi masyarakat dalam Pemilu 2024 ini terus meningkat. ”Kita harap di masa tenang masyarakat dapat merefleksikan diri dan memantapkan diri hadir di TPS. Siapapun pilihannya terpenting Denpasar tetap aman, damai dan kondusif, sehingga dapat mendukung pembangunan berkelanjutan menuju Denpasar Maju,” ujar Jaya Negara.

    Ketua Bawaslu Kota Denpasar I Putu Hardy Sarjana mengatakan keberagaman dan perbedaan pendapat merupakan kekayaan bangsa. Penting bagi semua pihak menunjukan Kota Denpasar tempat, perbedaan bisa disampaikan. Hak setiap warga menentukan pilihan politiknya tetap dihormati tanpa merendahkan.

    Sarjana mengungkapkan bagian dari proses pengawasan, Bawaslu Kota Denpasar berkomitmen menjaga integritas Pemilu. Ia mendorong masyarakat aktif melaporkan setiap indikasi pelanggaran, agar proses Pemilu dapat berlangsung transparan dan jujur. ”Mari kita jaga persatuan dan kesatuan sebagai warga Kota Denpasar, Pemilu bukanlah akhir dari persaudaraan, tapi kesempatan untuk membangun masa depan bersama,” ujarnya.