• BANTUAN RUMAH – Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara didampingi Kadis Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Denpasar I Gede Cipta Sudewa Atmaja menyerahkan 11 unit bantuan rumah layak huni kepada masyarakat dipusatkan di salah satu kediaman penerima, lingkungan Banjar Tangtu, Kesiman, Kamis (26/12).

    Walikota Jaya Negara Serahkan 11 Unit Program Rumah Layak Huni Kepada Masyarakat

    FORUMKEADILANBali.com – Bentuk komitmen Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar dalam mendukung kesejahteraan masyarakat kurang mampu, Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara menyerahkan secara resmi 11 unit Program Rumah Layak Huni (RLH) dipusatkan di kediaman salah satu penerima RLH di wilayah Tangtu, Kesiman, Denpasar Timur, Kamis (26/12).

    Penyerahan 11 unit RLH kepada penerima tersebar di beberapa kecamatan di Kota Denpasar dan bantuan ini merupakan bagian dari upaya strategis Pemkot Denpasar entaskan kemiskinan dan menangani kemiskinan ekstrem terintegrasi.

    Selain menyerahkan rumah layak huni telah selesai dibangun, Walikota Jaya Negara juga memberikan perlengkapan rumah tangga seperti kasur, sprei, kompor gas, tabung LPG 3 kg, lemari pakaian, dan kipas angin. Langkah ini dilakukan agar masyarakat penerima bantuan dapat langsung memanfaatkan hunian dilengkapi fasilitas dasar.

    Walikota Jaya Negara saat menyerahkan rumah layak huni didampingi Kadis Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Denpasar I Gede Cipta Sudewa Atmaja, Direktur Perumda Bhukti Praja Swakadarma Kota Denpasar I Nyoman Putrawan, tim Rumah Layak Huni, serta pendamping lainya. ”Kami berkomitmen meningkatkan program bedah rumah, baik skala perbaikan fisik maupun penambahan perlengkapan rumah tangga. Sehingga masyarakat dapat memiliki hunian lebih baik, sehat, dan layak huni. Ini bagian dari visi kami mewujudkan kesejahteraan masyarakat Denpasar berkelanjutan,” ujar Jaya Negara disela-sela penyerahan bantuan RLH.

    Jaya Negara menyampaikan apresiasi atas kerjasama berbagai pihak, termasuk Perumda membantu mewujudkan program ini. Pemkot Denpasar akan terus mendorong inovasi dan kolaborasi dalam program perumahan, sehingga lebih banyak masyarakat dapat merasakan manfaatnya. ”Kami berkomitmen perbaikan rumah tidak hanya berhenti pada fisiknya, tetapi memenuhi kebutuhan penghuni. DEnga demikian, tercipta hunian lebih baik dan nyaman bagi masyarakat,” ucapnya.

    Sementara Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Kota Denpasar I Gede Cipta Sudewa Atmaja, mengatakan tahun 2024, Pemerintah Kota Denpasar telah merencanakan pembangunan 35 unit rumah layak huni bagi masyarakat kurang mampu. Program ini merupakan bagian dari komitmen Pemkot Denpasar meningkatkan kualitas tempat tinggal warga, dengan anggaran per unit Rp75 juta – Rp90 juta didanai melalui Anggaran Induk dan Anggaran Perubahan Tahun Anggaran 2024.

    Dia menjelaskan, 11 penerima bantuan RLH diserah Walikota Denpasar mencakup wilayah Denpasar Timur, Denpasar Utara, dan Denpasar Barat, yakni I Made Urip, Jalan Sedap Malam, Kesiman, Denpasar Timur, Nyoman Peneng (Banjar Dangin Tangluk, Denpasar Timur), Ni Made Susun  (Banjar Tangtu, Denpasar Timur), I Wayan Ciri Antara (Jalan Kaswari, Semaga), I Wayan Tamia (Jalan Noja, Meranggi), I Ketut Buda (Jalan Astasura, Pulugambang), Ni Made Gebrog (Jalan Lembu Sora, Denpasar Utara), I Made Puja (Jalan Kebo Iwa, Padangsambian, Denpasar Barat), I Made Lagis (Jalan Pulau Bungin), I Nyoman Anggara Putra (Jalan Tukad Irawadi), dan Gde Budi Wibawa (Jalan Letda Made Putra).

    Menurut Cipta Sudewa program ini wujud perhatian dari Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara, dan Wakil Walikota I Kadek Agus Arya Wibawa terus meningkatkan kualitas perumahan warga kurang mampu. ”Kami harapkan melalui bantuan ini, masyarakat dapat menikmati rumah sehat, layak huni, dan berkelanjutan,” harapnya. (pas)