• 1 menit
    Bagus Prabhawa
    1
    SERAHKAN BANGUNAN – Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara menyerahkan bangunan pasar ikan dan balai bendega di Pantai Mertasari Sanur, Jumat (27/12).

    Walikota Serahkan Bangunan Pasar Ikan dan Balai Bendega Kepada Perumda Bhukti Praja Sewakadarma

    FORUMKEADILANBali.com – Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara menyerahkan bangunan pasar ikan dan balai bendega di Pantai Mertasari Sanur, Jumat (27/12).

    Dua unit bantuan bangunan tersebut diserahkan kepada Perumda Bhukti Praja Sewakadarma akan dikelola bekerja sama dengan Koperasi Bendega di seputaran Pantai Mertasari Sanur. Hal ini merupakan wujud nyata komitmen Pemkot Denpasar dalam pelestarian bendega dan pengembangan UMKM.

    Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara mengatakan Pemkot Denpasar berkomitmen mendukung terpenuhinya kebutuhan di dalam pelestarian bendega serta memfasilitasi hasil tangkapan bendega kedepan. “Astungkara selesainya pembangunan balai bendega dan pasar ikan diharapkan dapat menampung hasil tangkapan nelayan di daerah Sanur,” ujarnya.

    Jaya Negara mengungkapkan bangunan yang diserahkan ke Perumda Bhukti Praja Sewakadarma akan dikoordinasikan dengan pihak terkait. Kedepan dengan produktifnya bendega dapat memberikan kesejahteraan. Pemerintah Denpasar memfasilitasi bangunan akan dikelola Perumda bekerja sama dengan koperasi bendega. ”Kita harapkan adanya pembangunan ini UMKM bisa bangkit bisa menjadi destinasi wisata bahari dan kuliner mengingat tempat strategis,” jelasnya.

    Kadis Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Denpasar I Gede Cipta Sudewa Atmaja mengatakan pembangunan ini menggunakan anggaran APBD Kota Denpasar 2024. Pembangunan pasar ikan nilai Rp1,5 miliar dan balai bendega dengan nilai Rp1 miliar. “Pengerjaan ini dilaksanakan kurang lebih selama 2 bulan. Kali ini langsung diserahkan kepada Perumda Bhukti Praja Sewakadarma dikelola kedepan,” paparnya.

    Sementara Direktur Utama Perumda Bhukti Praja Sewaka Darma Kota Denpasar I Nyoman Putrawan mengatakan melihat potensi yang ada di pesisir Pantai Mertasari dengan kearifan lokal para nelayan. ”Kami harapkan dibangunannya pasar ikan, hasil nelayan dapat dikelola dengan baik sehingga memunculkan destinasi dan wisata kuliner baru di Kota Denpasar,” ujarnya.

    Lebih lanjut Putrawan mengemukakan teknis pengelolaan bangunan tersebut akan dikoordinasikan lebih lanjut dengan bendega serta pihak terkait lainnya. “Kami mengelola area parkir Pantai Mertasari. Adanya bangunan tersebut kita akan koordinasikan lebih lanjut dengan nelayan yang sistemnya tetap kerjasama,” terangnya. (pas)