• Wawali Arya Wibawa Minta Perbekel -Lurah Tingkatkan Koordinasi dan Komunikasi Atasi Permasalahan

    FORUM Keadilan Bali – Mewujudkan sinergitas dalam pelaksanaan tugas pelayanan kepada masyarakat di tingkat desa dan Kelurahan dilaksanakan rapat koordinasi Forum Perbekel /Lurah Kota Denpasar, di Kantor Kelurahan Sanur, Selasa (18/10).

    Hadir dalam kesempatan tersebut, Wakil Walikota Denpasar Kadek Agus Arya Wibawa, Kepala Disdukcapil Kota Denpasar Dewa Gede Juli Artabrata, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Wayan Budha, Kabid Persampahan dan Limbah B3 DLHK Kota Denpasar I Ketut Adi Wiguna, Camat serta Perbekel/Lurah se-Kota Denpasar.

    Ketua Forum Perbekel/Lurah Kota Denpasar I Gede Wijaya Saputra membahas tiga isu strategis terkait pelayanan administrasi kependudukan, pengelolaan sampah hingga permasalahan banjir dan penanganannya. ”Kami menbahas tiga isu strategis permasalahan sering dihadapi Perbekel/Lurah, seperti administrasi kependudukan, sampah serta banjir musim penghujan saat ini dan penanganannya,” ujar Wijaya.

    Wijaya mengatakan dilaksanakan rakor dapat menyamakan persepsi dan langkah penanganan antara Pemerintah Kota Denpasar, Pemerintah Desa/Kelurahan serta keinginan masyarakat. ”Forum ini kita laksanakan untuk menyatukan pikiran dalam menyelesaikan segala masalahan yang ada di daerah. Perlu ada komunikasi yang baik menyelesaikan permasalahan seperti kendala dihadapi hingga solusi yang bisa dipakai nanti,” ungkapnya.

    Lebih lanjut Wijaya menyampaikan sebagai tindak lanjut hasil rapat koordinasi akan diambil langkah-langkah penyamaan persepsi terciptanya pelayanan kepada masyarakat dilandasi semangat ”Vasudaiva Kutumbakam”. ”Langkah awal kita akan laksanakan isu banjir sesuai arahan Wakil Walikota. Kami akan memanfaatkan program bapak angkat, stakeholder dan masyarakat membersihkan selokan dan gorong-gorong memperkecil terjadi banjir, mengingat intensitas hujan akhir-akhir ini sangat tinggi,” jelasnya.

    Wakil Walikota Denpasar Kadek Agus Arya Wibawa mengapresiasi adanya rakor tersebut. Ia mengerti dan memahami berbagai keluhan masyarakat yang memang harus menjadi prioritas sehingga tercipta rasa aman dan nyaman. Hal ini merupakan bentuk komunikasi dari bawah ke atas. ”Kita hadir untuk memahami berbagai permasalahan, kendala dan mencari  solusi hingga bisa dijelaskan ke masyarakat,’’ ucapnya. Arya Wibawa minta perbekel dan lurah membangun komunikasi dan kordinasi dengan masyarakat maupun OPD terkait, sehingga pelayanan kepada masyarakat dan penanganan suatu peristiwa dapat dilakukan lebih cepat dan lebih baik. ”Kami mengingatkan jajarannya lebih intens melakukan koordinasi dengan aparat desa/kelurahan sehingga respon cepat bisa diberikan. Apalagi mengantisipasi cuaca ekstrem saat ini,’’ pintanya.