FORUMKeadilanbali.com – Wakil Walikota Denpasar Kadek Agus Arya Wibawa memimpin rapat koordinasi (Rakor) dan evaluasi bersama Komunitas Peduli Sungai (KPS) se-Kota Denpasar terkait pengelolaan sungai di Kota Denpasar, Jumat (7/6) di Warung Subak, Jalan Antasura Denpasar.
Wawali Kota Arya Wibawa mengatakan melalui rakor dan evaluasi pengelolaan sungai, Pemerintah Kota Denpasar ingin mendengar aspirasi rekan-rekan petugas di lapangan terkait penanganan dan penanggulangan kawasan sungai di Denpasar dari pencemaran sampah, limbah domestik rumah tangga, dan sampah limbah bahan beracun berbahaya (B3). ”Hasil dari pertemuan ini akan kami jadikan catatan dan evaluasi guna menajamkan kembali program pengelolaan sungai berkelanjutan di Kota Denpasar. Selama ini Pemkot Denpasar melalui serangkaian program telah bergerak dengan seluruh elemen baik desa adat maupun komunitas,” kata Arya Wibawa.
Sementara Kadis PUPR Kota Denpasar AAN Bagus Airawata mengatakan tindak lanjut dari rapat koordinasi ini akan dijadikan catatan dan pemetaan. Selama ini masih menjadi kendala di lapangan rekan-rekan penjaga pintu bendungan, serta komunitas Peduli Sungai saat melaksanakan kegiatan di lapangan dapat menjadi solusi bersama menjaga kebersihan berkelanjutan. ”Semua akan kami evaluasi dan kami tajamkan lagi program kolaborasi dengan DLHK dan KPS Kota Denpasar selama ini dijalankan. Seperti edukasi kepada masyarakat dan juga mengintensifkan pengerahan pasukan biru PUPR agar program pengelolaan sungai berkelanjutan,” tegasnya.
Sementara Gede Mantrayasa dari KPS Katon Jaya Banjar Tegeh Sari menyambut baik rapat koordinasi difasilitasi Pemkot Denpasar dengan KPS se-kota Denpasar dan penjaga pintu bendungan. ”Ini menjadi langkah baik bagi kami menyampaikan apa yang terjadi di lapangan kepada pemerintah. Kami semua ingin program pengelolaan sungai yang telah ada selama ini semakin baik dan berkelanjutan,” ujarnya. (pas)