FORUM Keadilan Bali – Kabid Humas Kombes Pol. Jansen Avitus Panjaitan, S.I.K., M.H., mengatakan Warga Negara (WN) Turki ditempak orang tak dikenal (OTK) di Villa Palm House Tumbak Bayuh, Kecamatan Mengwi, Badung, Selasa (23/1) pukul 01.30 Wita.
Kombes Pol. Jansen menyampaikan korban dalam proses perawatan di RS Bhayangkara Polda Bali. Penmbakan OTK terjadi di Villa Palm House Br. Pempatan, Dusun Tumbak Bayuh, Mengwi, Badung. Korban atas nama Turan Mehmet, laki-laki 30 tahun.
Kombes Pol. Jansen menjelaskan berdasarkan keterangan saksi Ngr sebelumnya kejadian saksi mendengar seperti ada suara papan kayu jatuh dan teriakan seseorang. Saksi merupakan scurity mengecek areal villa tempatnya bekerja dan ternyata sepi semua tamu dalam keadaan tidur. Selanjutnya saksi mengecek villa-villa terdekat yang lain dan melihat 2 orang WNA (diduga pelaku), datang dari arah Villa Palm House selanjutnya pergi dengan membawa sepia motor jenis Honda ADV 150 sekitar pukul 01.30 Wita.
Berdasarkan keterangan saksi lainnya atas nama Md menerangkan sekira pukul 01.10 Wita melaksanakan tugas kontrol diseputaran villa dan melihat korban bersama temannya sedang berada di living room villa. Selesai melaksanakan control, dirinya kembali ke pos security, kemudian sekira pukul 01.30 Wita datang terduga pelaku menanyakan alamat villa sambil memperlihatkan foto-foto villa dari HP pelaku. Setelah itu saksi menjawab ia benar ini Villa Palm House.
Kombes Jansen mengungkapkan datang seorang pelaku lain melompati pintu pagar dan menodongkan senjata api ke arah saksi serta pelaku membekap saksi. Karena terhalang tembok saksi tidak dapat melihat kejadian sekitar. Namun dirinya mendengar suara 4 – 5 tembakan senjata api. Setelah 15 menit saksi mendengar suara motor pelaku meninggalkan Villa Palm House. Ia meminta tolong kepada security Villa Bela Dona menghubungi manager Villa Palm House.
Dia menerangkan saksi berusaha mencari para tamu Villa Palm House dan melihat korban di loundry villa dalam keadaan bersimbah darah. Melihat beberapa luka akibat tembakan yakni di lengan kiri tembus ke dada, bagian perut dan bagian punggung sebelah kiri. Saksi dan korban mengendarai motor masing-masing menuju RS Garba Med, namun luka tembak terlalu dalam pihak RS menyarankan agar ke RS Bhayangkara.
Kombes Pol Jansen mengaku kepolisian saat ini sudah mendatangi TKP dan sedang mengumpulkan bukti-bukti, serta keterangan para saksi dan pelaku masih dalam proses penyelidikan. ”Kita sudah berkoordinasi dengan pihak Imigrasi,” kata Kombes Pol. Jansen.