FORUM Keadilan Bali – Pemerintah Kota Denpasar berupaya mensukseskan sistem satu data Republik Indonesia, tidak hanya perlindungan social melainkan program lain yang dibutuhkan masyarakat untuk kebijakan Pemerintah lebih terarah.
Hal ini disampaikan Sekda Kota Denpasar IB Alit Wiradana di sela-sela pembukaan Rapat Koordinasi Pendataan Awal Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) 2022, di Aston Denpasar Convention Center, Selasa (20/9).
Rapat digelar Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Denpasar untuk memperkuat koordinasi dan kolaborasi atas rencana kerja pemerintah pusat tahun 2021-2022 merupakan agenda nasional perihal reformasi sistem kesehatan, reformasi sistem kebencanaan, serta reformasi sistem perlindungan sosial yang menyeluruh.
Sekda Alit Wiradana mengaku sinergi dan kolaborasi serta peran serta masyarakat dengan mudah mensukseskan Regsosek 2022. ”Kami berharap stakeholder dan elemen masyarakat bekerja sama membantu suksesnya pendaataan demi terwujudnya program pemerintah tepat sasaran dan efiesien,” kata Alit Wiradana.
Sementara Kepala BPS Kota Denpasar, Eman Sulaeman mengatakan, pihaknya memproleh data masyarakat yang akurat dan kelancaran petugas pendataan di lapangan. Ia mengajak seluruh kepala OPD terkait, camat se-Kota Denpasar, Ketua Forum Perbekel, dan semua stakeholder bersinergi dengan menyebarluaskan informasi kepada masyarakat melalui media publisitas serta pada kegiatan di wilayah dinas atau banjar-banjar.