FORUM Keadilan Bali – Mendulang sukses dari penyelenggaraan perayaan HUT Koperasi ke-75 dengan hasil transaksi mencapai ratusan juta rupiah. Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kabupaten Buleleng didorong terus berkolaborasi guna meningkatkan geliat ekonomi daerah.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Disprindagkop Buleleng Dewa Made Sudiarta, Rabu, (27/7). Menurut Sudiarta kegiatan dilaksanakan selama dua hari itu dapat mendorong koperasi agar tidak anti dengan perubahan. Pelayanan yang diberikan kepada masyarakat lebih modern dan nantinya koperasi dapat meningkatkan kesejahteraan baik anggotanya maupun masyarakat sekitar.
Lebih lanjut Sudarta menyampaikan koperasi tidak lepas dari peran penting UMKM, karena koperasi memiliki banyak peluang yang dapat dimanfaatkan UMKM. Diharapkan kedua elemen penting dalam ekonomi kerakyatan tersebut tetap berkolaborasi ke depan agar berkembang dan maju bersama. ”Tujuan dari kolaborasi ini agar memudahkan UMKM dalam proses produksi dan perluasan akses pemasaran,” ucapnya.
Disinggung mengenai output yang didapat dari kegiatan tersebut, Sudiarta menjelaskan, hasil transaksi yang didapat mencapai 110 juta. Besaran tersebut diperoleh dari pameran produk UMKM, pasar murah yang diadakan dari PD Swatantra dan PD Pasar Argha Nayottama termasuk juga dari distributor-distributor lain. Hal ini sebagai tindakan untuk menekan dan mengendalikan inflasi didaerah.
Tidak hanya itu, ucap Sudarta, kegiatan ini dapat memberikan manfaat tersendiri bagi UMKM melalui layanan konseling dalam kepengurusan Nomor Induk Berusaha (NIB) yang merupakan pintu awal dalam menjalankan usaha. Selain itu, terdapat lomba motif endek menyertakan lambang koperasi yang nantinya hasil endek terbaik akan digunakan sebagai seragam anggota koperasi di Buleleng sehingga menggairahkan UMKM khususnya petenun endek di Buleleng. ”Ini akan dikurasi lagi agar lebih fungsional pembuatan endeknya, dan kita yakin lebih menggairahkan UMKM,” tandasnya.
Dia mengungkapkan, pihaknya ke depan tetap merancang program-program kolaborasi seperti ini antara koperasi dan UMKM. Namun skema pola kegiatannya lebih dikuatkan lagi serta melibatkan SKPD lingkup Kabupaten Buleleng dengan menyertakan lomba-lomba yang mengenalkan koperasi ke khalayak umum melalui motto ”Ayo Bangga Berkoperasi”.
”Kita tetap menanamkan pentingnya mengenalkan koperasi sejak dini dengan mengajak anak – anak untuk mengikuti lomba yang berkaitan dengan koperasi,” pungkasnya.