FORUMKEADILANBali.com – Ketua Ikatan Alumni Universitas Udayana (Ikayana), Ida Bagus Rai Dharnawijaya Mantra membuka seminar atau talkshow bertajuk ”Future Talk” di Gedung Perpustakaan Unud, Jimbaran, Selasa (3/9).
Seminar digelar bersama Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Unud ini menghadirkan narasumber alumni yang sukses berkarir di luar maupun dalam negeri.
Rai Mantra yang juga anggota DPD RI Perwakilan Bali ini memaparkan, seminar tersebut salah satu program dari Ikayana. Dengan tujuan memberikan kepada mahasiswa akan tamat atau menyelesaikan pendidikan di Unud dan menjadi anggota Ikayana supaya memiliki perspektif yang jelas. Apa nanti akan melanjutkan studi atau berkarir di pegawai negeri serta akan menjadi pengusaha. ”Ini perlu diberikan suatau pandangan-pandangan. Apakah nanti ada akan melanjutkan dengan beasiswa, karena diadakan suatu kerjasama dengan partner agar bisa mereka mendapatkan beasiswa LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan),” katanya.
Rai Mantra menuturkan kebetulan narasumbernya ada sedang kuliah di luar negeri dan ada di dalam negeri. Sehingga anggota Ikayana yang baru memiliki perspektif dan jaringan lebih luas.
Menjawab tantangan ke depan, ucap Rai Mantra, peluang kerja sedikit sehingga mereka harus mempunyai perspektif yang jelas setelah tamat. ”Kita siapkan program-program seperti tadi,” imbuhnya.
Rai Mantra berharap alumni yang mau berusaha akan disiapakan, bahkan sudah banyak tentang diskusi-diskusi terkait kewiraushaan. Kalau ada calon alumni berkeinginan menjadi PNS akan diupayakan agar mendapat bimbingan ke arah itu. Termasuk beasiswa terkait itu. ”Kita butuhkan membuat pandangan mereka menjadi suatu keyakinan ke depan,” ucap tokoh berpenampilan kalem tersebut.
Disinggung kedudukannya sebagai wakil Bali di DPD RI, Rai Mantra berharap bisa duduk di komite pendidikan sehingga bisa lebih banyak memperjuangkan beasiswa untuk Udayana dan lainnya.
Ditanya perkembangan pendidikan di Bali, Rai Mantra mengaku sudah berjalan cukup baik. Namun tantangan tetap ada terkait perubahan mata kuliah dan sistem pendidikan yang perlu penyesuaian. ”Paling penting dilihat bagaimana pendidikan dasar 9 tahun harus terlaksana secara baik. Jangan sampai ada warga tidak bisa mengakses pendidikan,” paparnya.
Sementara itu, Ketua Bem Unud I Wayan Tresna Suwardiana mengatakan, pihaknya bersama Ikayana menggelar seminar ”Future Talk” karena melihat mahasiswa di tingkat akhir ada masih bingung melanjutkan pasca lulus di Unud. ”Kami bersmaa Ikayana mengagas acara ini, karena banyak alumni-alumni Udayana yang ada di luar negeri bisa membagikan ilmunya ke teman-teman mahasiwa khususnya di tingkat akhir sehingga bisa melanjutkan karirnya dengan jelas,” katanya.
Dia menambahkan seminar bekerja sama dengan Mata Garuda ada sesi sharing bersama alumni-alumni. ”Mata Garuda akan menjanjikan atau menghadiahkan beasiswa kepada adik-adik mahasiswa yang beruntung,” pungkasnya.
