FORUM Keadilan Bali – Bupati Buleleng Putu Agus Suradnya berharap kegiatan Job Fair tahun ini bisa menghasilkan tenaga kerja handal memiliki kualitas dan daya saing.
Hal itu disampaikannya usai membuka Buleleng Job Fair 2022 diselenggarakan Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Buleleng bertempat di Gedung Mr. I Gusti Pudja Eks Pelabuhan Buleleng, Rabu (29/6).
Bupati yang akrab disapa PAS itu menegaskan, pemberi kerja atau pembisnis mampu menciptakan inovasi baru sesuai dengan tren pasar di negara-negara maju saat ini. “Memang ada hal-hal harus kita lihat mana yang boleh atau tidak. Kita masih tetap menjaga budaya Bali sebagai pakem pariwisata Bali. Tapi mau tidak mau pasti berkembang karena lifestyle sudah begitu,” tegas Bupati asal Desa Banyuatis itu.
Di tempat yang sama, Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Buleleng, Komang Sumertajaya mengatakan kegiatan Job Fair adalah arahan dari Kementerian Tenaga Kerja semua daerah diinstruksikan melakukan itu. “Jadi, kita fasilitasi Job Fair ini. Kita pertemukan di sini antara pencari kerja dengan pemberi kerja. Mudah-mudahan Job Fair ini bisa dimanfaatkan untuk mencari pekerjaan,” harapnya.
Sumertajaya menekankan kualitas pencari pekerjaan bisa lebih ditingkatkan dengan cara mengikuti pelatihan dari Lembaga Pelatihan Kerja (LPK). Dengan mengikuti pelatihan itu potensi dan kualitas pencari kerja bisa terlihat dan mampu bersaing di pasar kerja.
Kegiatan Job Fair ini disambut baik salah satu pengunjung dari Desa Kaliasem, Kadek Edi Suarnaya. Ia mengatakan, di Job Fair ini banyak pilihan pekerjaan yang ditawarkan penyedia pekerjaan dari masing-masing perusahaan. Job Fair dapat mempermudah akses bagi orang-orang yang mau mencari pekerjaan. ”Di sini banyak ada pilihan pekerjaan. Kita bisa datang ke sini tanpa harus mendatangi perusahaan secara individu, selain hemat waktu dan ongkos,” ujarnya.
Edi Suarnaya berharap, semoga dengan diselenggarakannya Job Fair ini dapat mengurangi pengangguran di Kabupaten Buleleng.
Untuk diketahui, Job Fair tahun 2022 akan dilaksanakan selama 3 hari, yaitu mulai tanggal 29 Juni sampai 1 Juli 2022. Sebanyak 20 perusahaan akan dilibatkan di sini untuk dapat menyerap 2980 tenaga kerja.
