FORUM Keadilan Bali – Kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar kembali meningkat. Berdasarkan data resmi harian penanganan Covid-19 Kota Denpasar pada Kamis (30/6) diketahui kasus meninggal dunia nihil. Kondisi ini dibarengi penambahan kasus sembuh 7 orang. Namun kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar meningkat 18 orang.
Berdasarkan data, secara komulatif kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar tercatat 52.014 kasus, angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Denpasar mencapai angka 50.767 orang (97,60 persen), meninggal dunia sebanyak 1.107 orang (2,13 persen) dan kasus aktif yang masih dalam perawatan 140 orang (0,27 persen).
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai menjelaskan, saat ini penularan Covid-19 di Kota Denpasar terus mengalami peningkatan. Namun angkanya tidakbegit banyak. Masyarakat diminta tidak kendor menerapkan protokol kesehatan (prokes) agar terhindar dari penularan virus corona varian baru. “Kami minta masyarakat tidak boleh abai prokes. Bila kurang disiplin tidak menutup kemungkinan kasus Covid-19 akan terus meningkat,’’ kata Dewa Rai.
Dia berharap, masyarakat waspada dan tidak boleh lengah melihat perkembangan kasus Covid-19 yang terus naik. Menjalankan aktivitas harus menerapkan prokes dengan ketat dan mengikuti 3M yakni mencuci tangan, memakai masker dan mengatur jarak meskipun di tempat terbuka sudah dibebaskan tanpa masker. Apalagi mutasi Covid-19 varian baru terus berlanjut di Kota Denpasar. Karena itu, masyarakat tetap disiplin prokes dan tidak menganggap remeh virus corona yang sedang menular. ”Kami mengajak masyarakat waspada. Kalau lengah dikhawatirkan kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar kembali meningkat,’’ ajak Dewa Rai.
Dewa Rai mengaku, pihaknya telah melakukan berbagai upaya guna menekan laju penyebaran Covid-19 di wilayah Kota Denpasar mencegah kematian. Hal ini dilakulkan dengan gencar melakukan edukasi dan sosialisasi yang dilakukan Satpol PP maupun instansi terkait. Selain itu, Pemkot Denpasar terus berupaya memaksimalkan realisasi vaksinasi kepada masyarakat, dan vaksinasi menyasar anak anak, ibu hamil dan disabilitas. Bahkan, gencar melaksanakan vaksinasi dosis ketiga Booster sudah yang sudah mencapai 76 pesen lebih.
Tak hanya menggencarkan vaksinasi Booster, ucap Dewa Rai, Satgas Covid-19 Kota Denpasar telah merancang 6 langkah strategis mengatasi lonjakan kasus Covid-19. Dari peningkatan kapasitas 3T (tracing, testing, treatment), mengencarkan pelaksanaan vaksinasi termasuk Booster, mewajibkan penerapan aplikasi Peduli Lindungi, menyiapkan isolasi terpusat (isoter), optimalisasi rumah sakit rujukan mulai dati ketersediaan bed, oksigen dan obat-obatan. ”Kami mohon kepada masyarakat taat dan disiplin prokes meskipun di ruang terbuka tidak lagi memakai masker. Namun kebebasan tanpa masker agar tidak masyarakat terpapar Covid-19 varian baru,’’ papar Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Pemkot Denpasar ini.