FORUM Keadilan Bali – Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Denpasar menyelenggarakan pelatihan kerajinan bambu guna mengembangkan kreativitas dan inovasi mengelola bahan bambu menjadi produk memiliki nilai tambah, berlandaskan kearifan lokal.
Pelatihan kerajinan bamboo dibuka Wakil Ketua Dekranasda Kota Denpasar, Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa didampingi Ketua DWP Kota Denpasar Ny. Ida Ayu Widnyani Wiradana dan Kepala Disperindag Kota Denpasar Ni Nyoman Sri Utari, di Ruang Rapat Kantor Disperindag Kota Denpasar, Selasa (20/6).
Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa menyatakan pulihnya sektor pariwisata di Denpasar membutuhkan dukungan dari sektor lain, termasuk sektor industri kecil menengah (IKM). Diharapkan IKM kerajinan bambu dapat menangkap peluang yang ada dan ikut dalam perputaran roda perekonomian.
Dia mengungkapkan bambu memiliki potensi ekonomi sangat besar dikembangkan. Dari bahan bambu dapat dihasilkan berbagai produk seperti perabotan rumah tangga, cenderamata, kerajinan anyaman, bahkan bambu dapat digunakan untuk konstruksi rumah. Besarnya potensi dan peluang usaha di sektor ini menjadi perhatian dari Pemerintah Kota Denpasar mempersiapkan IKM unggulan dapat menggali, melestarikan dan mengembangkan produk kerajinan bambu. “Saya menyambut baik dan mendukung pelaksanaan kegiatan pelatihan kerajinan bamboo. Kami mendukung dan melakukan pembinaan berkelanjutan kepada masyarakat dan IKM Denpasar sehingga dapat mengatasi masalah yang di hadapai dalam pengembangan IKM kedepan,” harapnya.
Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa berharap peserta pelatihan dapat memproduksi produk kerajinan bambu kreatif, inovatif dan berkualitas berdasarkan budaya lokal menjadi ciri khas produk unggulan Kota Denpasar. Pelatihan kerajinan bambu ini memberikan dampak positif dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan peserta, serta mendorong inovasi dalam desain produk dan pemasaran yang kreatif. Tujuan utama membantu peserta pelatihan menjadi wirausaha yang kuat dan profesional.
Kabid Industri Logam Mesin Elektronika Telematika dan Agro Disperindag Kota Denpasar Jarot Agung Iswayudi mengatakan, pelatihan ini meningkatkan sumber daya manusia khususnya pengetahuan dan ketrampilan dalam pembuatan kerajinan dari bambu. Pelatihan ini dilaksanakan dari tanggal 20-24 Juni 2023.
Narasumber dalam kegiatan pelatihan kerajinan bambu adalah I Made Wirahadi Purnawan dan Ir. Nyoman Gde Adnyana. Peserta pelatihan kerajinan bambu diikuti 20 orang pelaku usaha IKM. Materi yang diberikan hati pertama, teori bambu dan pengawetan bambu. Hari kedua, teori dan praktek sambung bambu, teori dan praktek rotan anyaman, praktek laminasi bambu dan teori dan praktek membuat produk bambu.
