FORUM Keadilan Bali – Ketua TP PKK Provinsi Bali, Ny. Putri Koster menerima audiensi Kepala Badan Narkotika Nasional Bali Brigjen. Pol. Drs. Gde Sugianyar Dwi Putra, S.H., M.Si., beserta rombongan di Rumah Jabatan Gubernur Bali, Jayasabha, Denpasar, Selasa (16/8/2022).
Ny. Putri Koster menyampaikan apresiasi atas ajakan kolaborasi BNNP Bali mensukseskan Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) secara terpadu, sinergi, dan berkesinambungan serta berkomitmen bersama mewujudkan lingkungan bersih dari narkoba.
Menurutnya Ny. Putri Koster, di bawah kepemimpinannya mempunyai dua pokok program yaitu sosialisasi dan aksi sosial. ”Kita melakukan sosialisasi turun ke desa-desa atau bisa melalui webinar, TV maupun radio mensosialisasikan berbagai program pemerintah, program PKK termasuk pencegahan stunting dan pencegahan penyalahgunaan narkoba. Kita menggandeng ahlinya saat program sosialisasi tersebut,” katanya.
Wanita yang akrab disapa Bunda Putri itu mengajak BNNP Bali berkolaborasi melakukan sosialisasi diadakan TP PKK Provinsi Bali. ”Kita bisa gerakkan kader-kader PKK hingga ke tingkat desa mensosialisasikan pencegahan penyalahgunaan narkoba, terutama di lingkungan remaja,’’ ujarnya.
Pendamping orang nomor satu di Bali itu mengajak BNNP terjun ke desa adat mensosialisasikan program tersebut. Seperti yang diketahui, Ny. Putri Koster saat ini menjabat Manggala Utama Paiketan Krama Istri (PAKIS) Bali bergerak dalam pelestarian adat dan budaya hingga ke desa-desa. “Kita bisa gerakkan krama istri, para Yowana (anak muda) hingga pecalang dalam aksi sosialisasi tersebut. Mendorong Yowana membuat kader pencegahan penyalahgunaan narkoba,” ucapnya.
Ia beranggapan terjun ke desa adat maka sosialisasi lebih cepat, karena masyarakat Bali masih taat kepada desa adat. Diharapkan melalui kolaborasi ini bisa membebaskan masyarakat terutama generasi penerus dari bahaya narkoba. ”Kita bersama menyelamatkan generasi penerus bangsa. Saya tidak pernah lelah dan bosan mengingatkan tentang hal tersebut,” tandasnya.
Sementara Kepala BNNP Bali Gde Sugianyar Dwi Putra mengatakan kerjasama ini sebagai landasan menumbuhkan daya tangkal keluarga terhadap penyalahgunaan narkoba secara signifikan melalui kader-kader PKK di Provinsi Bali.
Ruang lingkup sinergi antara BNNP Bali dengan TP PKK Provinsi Bali antara lain penguatan komunikasi, informasi, edukasi (KIE) tentang pencegahan penyalahgunaan narkotika, penguatan sumber daya Tim Penggerak PKK dalam program/kegiatan pencegahan, menumbuhkan kesadaran rehabilitasi bagi korban penyalahguna narkotika, pengawasan dalam lingkungan keluarga terhadap penyalahgunaan narkotika, deteksi dini terhadap penyalahgunaan narkotika dan lainnya.
