FORUMKEADILANBali.com – Pemerintah Kota Denpasar kembali menggelar pasar murah langkah menekan laju inflasi menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) dipusatkan di Gereja Oekumene Syalym, Desa Sumerta Kelod, Kecamatan Denpasar Timur, pada Selasa (10/12/2024).
Berbagai kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, telur, hingga bumbu dapur dijual harga terjangkau, menarik minat masyarakat setempat yang telah menunggu sejak pagi. Kegiatan ini berlangsung mulai pukul 07.30 Wita.
Hadir memantau pelaksanaan pasar murah, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Denpasar Ni Nyoman Sri Utari, dan Camat Denpasar Timur Ketut Sri Karyawati.
Menurut Sri Utari pasar murah merupakan program berkelanjutan Pemkot Denpasar untuk menjaga stabilitas harga dan mengendalikan inflasi. ’’Pelaksanaan pasar murah menyasar wilayah desa/kelurahan di Kota Denpasar. Dengan harga terjangkau, kegiatan ini diharapkan mampu membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pokok mereka,” ujarnya.
Ia menjelaskan pasar murah yang dijual minyak goreng dijual harga Rp17.000 per liter Sedangkan beras merek Ratu ukuran 5 kg dijual Rp73.000. Selain itu, berbagai bahan pokok lain seperti gula pasir, telur, olahan pangan, bawang, cabai, tomat, daging, serta buah-buahan juga tersedia.
Menyukseskan pasar murah, kata Sri Utari, Pemkot Denpasar menggandeng pihak swasta, Bulog, dan pelaku UMKM lokal. ”Kolaborasi ini memastikan kebutuhan pokok masyarakat terpenuhi dengan harga terjangkau, sekaligus mendukung stabilitas inflasi,” papar Sri Utari. (pas)