FORUM Keadilan Bali – Pemot Denpasar melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Denpasar bekerja sama dengan KPU dan Bawaslu Kota Denpasar menggelar pendidikan politik bagi pemilih pemula sekaligus meningkatkan kesadaran politik dan kualitas demokrasi di Aula Gedung Santi Graha Denpasar, Senin (5/6).
Sosialisasi pendidikan politik calon pemilih pemula SMA/SMK di Denpasar dibuka Wakil Walikota Denpasar Kadek Agus Arya Wibawa memberikan pendidikan politik bagi pemilih pemula serta meningkatkan kesadaran politik dan kualitas demokrasi. Kegiatan ini menundang pemilih pemula pelajar SMA/SMK di Kota Denpasar dan membekali pemilih pemula akan mengikuti Pemilu serentak 2024 pertama kali.
Arya Wibawa menyampaikan Pemilu serentak 2024 akan diselenggarakan memilih anggota DPRD Kabupaten/Kota, DPRD Provinsi, DPR RI, DPD dan Presiden/Wakil Presiden. Proses pemilu merupakan proses politik memilih wakil wakil rakyat serta pemimpin bangsa akan menentukan arah pembangunan bagi negara selama 5 tahun ke depan.
Arya Wibawa menuturkan peserta merupakan pemilih pemula dan belum pernah melakukan proses Pemilu. Diharapkan bisa mempergunakan hak pilihnya dengan baik dan menghasilkan wakil rakyat terbaik untuk menentukan arah pembangunan bangsa dalam mencapai cita-cita negara, yaitu kesejehteraan rakyat. ”Sebagai agent of change anak muda harus ikut memastikan dan mensukseskan penyelenggaraan Pemilu serentak 2024,” ujarnya.
Kepala Badan Kesbangpol Kota Denpasar, AA Ngurah Gede Darma Putra Atmadja menyampaikan kegiatan ini selain menjadi tempat belajar para siswa tentang Pemilu, dapat menjadi tempat menumbuhkan sikap mental dan kepekaan di masyarakat. ”Sebagai pemilih era milineal dan calon pemimpin masa depan, generasi muda harus memiliki wawasan dan pengetahuan di bidang politik,” ujarnya.